Desa Botumoito merupakan sebuah desa yang berada di Kecamatan Botumoito Kabupaten Boalemo Provinsi Gorontalo. Berikut ini sejarah dari Desa Botumoito yang didapatkan dari beberapa sumber.
Pada tahun 1870 datang pengungsi dari Limoetoe (Limboto) diakibatkan perang antara Panipi dan Limoetoe, mereka datang dengan menggunakan kenderaan Oetaeya (Perahu Layar) dan berlabu diteluk Patoa Binthalo (Pelabuhan Botumoito). Setelah mereka berlabu dan turun ke darat, mereka mendapat jejak-jejak kaki disekitar pelabuhan dan disinyalir sebagai milik bajak laut Mindanao dan Palopo karena dilihat dari ukuran jejak kaki yang besar. Bajak laut Mindanao dan Palopo terkenal sebagai bajak laut yang jangkoeng, bengis dan kanibal, keberadaan jejak kaki bajak laut tidak mengurungkan niat mereka untuk masuk lebih dalam lagi di areal sekitar teluk Patoa Binthalo.
Sebelumnya dekat teluk Patoa Binthalo terdapat dua batu hitam besar yang oleh mereka untuk menambatkan perahu layar. Batu besar hitam ini kemudian digunakan oleh mereka sebagai nama tempat yang mereka temukan yakni Botumoito (Batu Hitam).
Setelah melakukan perjalanan, mereka kemudian mendapatkan areal yang cocok untuk dijadikan sebagai pemukiman dan pertanian. Hari berganti hari, bulan berganti bulan, dan tahun berganti tahun. Pemukiman yang tadinya hanya beberapa keluarga saja, bertambah banyak dengan datangnya generasi yang lain. Karena jumlah penduduk semakin bertambah mereka kemudian menyepakati untuk menjadikan area tersebut sebagai daerah pemerintahan yang namanya kampung Botumoito. Yang dikepalai oleh kepala kampung yang bernama Hatama pada tahun 1873. Agama mereka adalah Islam dan adat yang dipakai adalah adat yang dibawa dari limboto.
Post a Comment
Post a Comment